Tuesday, January 19, 2010

ISU KALIMAH ALLAH

DIAMBIL DARIPADA BLOG US. AHMAD AWANG

Rujukan: Al-Quran

A. ALLAH (Tuhan Rabb/Rububiyah)
وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ .i
.وَسَخَّرَ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ لَيَقُولُنَّ اللَّهُ فَأَنَّى يُؤْفَكُونَ

وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّن نَّزَّلَ مِنَ السَّمَاء مَاء فَأَحْيَا بِهِ الْأَرْضَ مِن بَعْدِ مَوْتِهَا لَيَقُولُنَّ .ii
.اللَّهُ قُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ

وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ .iii
.اللَّهُ قُلِ الْحَمْدُ لِلَّهِ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ

.وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ خَلَقَهُنَّ الْعَزِيزُ الْعَلِيمُ .iv

.الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ .v

.قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ .vi

B. ALLAH (Tuhan Ilah/Uluhiyah@Ubudiyah=Tauhid)
.قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ .اللَّهُ الصَّمَدُ .لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ .وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ .i

.إِيَّاكَ نَعْبُدُ وإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ .ii

.إِنَّنِي أَنَا اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنَا فَاعْبُدْنِي وَأَقِمِ الصَّلَاةَ لِذِكْرِي .iii

وَقَالَ الْمَسِيحُ يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اعْبُدُواْ اللّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ إِنَّهُ مَن يُشْرِكْ بِاللّهِ... .iv
.فَقَدْ حَرَّمَ اللّهُ عَلَيهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ

C. ALLAH (Tuhan yang disyirikkan/disekutukan=Sesat)
وَقَالَتِ الْيَهُودُ عُزَيْرٌ ابْنُ اللّهِ وَقَالَتْ النَّصَارَى الْمَسِيحُ ابْنُ اللّهِ ذَلِكَ قَوْلُهُم .i
.بِأَفْوَاهِهِمْ يُضَاهِؤُونَ قَوْلَ الَّذِينَ كَفَرُواْ مِن قَبْلُ قَاتَلَهُمُ اللّهُ أَنَّى يُؤْفَكُونَ

لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُواْ إِنَّ اللّهَ هُوَ الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ .ii

...لَّقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُواْ إِنَّ اللّهَ ثَالِثُ ثَلاَثَةٍ وَمَا مِنْ إِلَـهٍ إِلاَّ إِلَـهٌ وَاحِدٌ .iii

أَلَا لِلَّهِ الدِّينُ الْخَالِصُ وَالَّذِينَ اتَّخَذُوا مِن دُونِهِ .iv
...أَوْلِيَاء مَا نَعْبُدُهُمْ إِلَّا لِيُقَرِّبُونَا إِلَى اللَّهِ زُلْفَى

A(i) Maksudnya:
Dan sesungguhnya jika engkau (wahai Muhammad) bertanya kepada mereka (yang musyrik) itu: “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi, dan yang memudahkan matahari dan bulan (untuk faedah makhluk-makhlukNya)?” Sudah tentu mereka akan menjawab: “ALLAH”. Maka bagaimana mereka tergamak dipalingkan (oleh hawa nafsunya daripada mengakui keesaan Allah dan mematuhi perintahNya)? (Al-Ankabuut: 61)

A(ii) Maksudnya:
Dan sesungguhnya jika engkau (wahai Muhammad) bertanya kepada mereka (yang musyrik) itu: “Siapakah yang menurunkan hujan dari langit, lalu Ia hidupkan dengannya tumbuh-tumbuhan di bumi sesudah matinya?” Sudah tentu mereka akan menjawab: “ALLAH”. Ucapkanlah (wahai Muhammad): “Alhamdulillah” (sebagai bersyukur disebabkan pengakuan mereka yang demikian), bahkan kebanyakan mereka tidak memahami (hakikat tauhid dan pengertian syirik). (Al-Ankabuut: 63)

A(iii) Maksudnya:
Dan sesungguhnya jika engkau (wahai Muhammad) bertanya kepada mereka (yang musyrik) itu: “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?” Sudah tentu mereka akan menjawab: “ALLAH”. Ucapkanlah (wahai Muhammad): “Alhamdulillah” (sebagai bersyukur disebabkan pengakuan mereka yang demikian - tidak mengingkari Allah), bahkan kebanyakan mereka tidak mengetahui (hakikat tauhid dan pengertian syirik). (Luqman: 25)

A(iv) Maksudnya:
Dan demi sesungguhnya! Jika engkau (wahai Muhammad) bertanya kepada mereka (yang musyrik) itu: “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?” Sudah tentu mereka akan menjawab: “Yang menciptakannya ialah ALLAH Yang Maha Kuasa, lagi Maha Mengetahui”. (Az-Zukhruf: 9)

A(v) Maksudnya:
Segala puji tertentu bagi ALLAH, Tuhan yang memelihara dan mentadbirkan sekalian alam. (Al-Fatihah: 2)

A(vi) Maksudnya:
Katakanlah (wahai Muhammad): “Aku berlindung kepada (ALLAH) Pemelihara sekalian manusia”. (An-Naas: 1)

B(i) Maksudnya:
Katakanlah (wahai Muhammad): “(Tuhanku) ialah ALLAH Yang Maha Esa”; “ALLAH Yang menjadi tumpuan sekalian makhluk untuk memohon sebarang hajat”; “Ia tiada beranak, dan Ia pula tidak diperanakkan”; “Dan tidak ada sesiapapun yang serupa denganNya”. (Al-Ikhlaas: 1-4)

B(ii) Maksudnya:
Engkaulah sahaja (Ya ALLAH) Yang Kami sembah, dan kepada Engkaulah sahaja kami memohon pertolongan. (Al-Fatihah: 5)

B(iii) Maksudnya:
“Sesungguhnya Akulah ALLAH; tiada tuhan melainkan Aku; oleh itu, sembahlah akan Daku, dan dirikanlah sembahyang untuk mengingati Daku.” (Taha: 14)

B(iv) Maksudnya:
... Padahal Al-Masih sendiri berkata: “Wahai Bani Israil! Sembahlah ALLAH, Tuhanku dan Tuhan kamu, bahawasanya sesiapa yang mempersekutukan ALLAH dengan sesuatu yang lain, maka sesungguhnya ALLAH haramkan kepadanya Syurga, dan tempat kembalinya ialah neraka; dan tiadalah seorang penolong pun bagi orang-orang yang berlaku zalim”. (Al-Maa‘idah: 72)

C(i) Maksudnya:
Dan orang-orang Yahudi berkata: “Uzair ialah anak ALLAH” dan orang-orang Nasrani berkata: “Al-Masih ialah anak ALLAH”. Demikianlah perkataan mereka dengan mulut mereka sendiri, (iaitu) mereka menyamai perkataan orang-orang kafir dahulu; semoga ALLAH binasakan mereka. Bagaimanakah mereka boleh berpaling dari kebenaran? (At-Taubah: 30)

C(ii) Maksudnya:
Demi sesungguhnya! Telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Bahawasanya ALLAH ialah Al-Masih Ibni Maryam” ... (Al-Maa‘idah: 72)

C(iii) Maksudnya:
Demi sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: “Bahawasanya ALLAH ialah salah satu dari tiga tuhan”. Padahal tiada tuhan (yang berhak disembah) melainkan Tuhan yang Maha Esa. ... (Al-Maa‘idah: 73)

C(iv) Maksudnya:
Ingatlah! (Hak yang wajib dipersembahkan) kepada ALLAH ialah segala ibadat dan bawaan yang suci bersih (dari segala rupa syirik). Dan orang-orang musyrik yang mengambil selain dari ALLAH untuk menjadi pelindung dan penolong (sambil berkata): “Kami tidak menyembah atau memujanya melainkan supaya mereka mendampingkan kami kepada ALLAH sehampir-hampirnya”, ... (Az-Zumar: 3)

No comments:

Post a Comment